Katanya, pemerintah menggelar rapat ketahanan
pangan dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia untuk membahas
ketahanan pangan, khususnya jelang bulan puasa dan Lebaran. Itu sudah biasa
.YANG LUAR BIASA adalah, dari 7 komoditas utama yang dipetakan, ternyata HARGA JENGKOL mendapat cukup
perhatian disamping harga cabai yang cenderung genit ….
Tak kurang Hatta Rajasa,
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, turut mengomentari perihal naiknya
harga jengkol di pasaran. Menurut keterangan beliau, penyebab merangkak naiknya
harga jengkol dan cabai di pasaran karena persoalan musiman, seperti masa panen
yang telah lewat dan faktor cuaca. Jengkol itu naiknya luar biasa, kata Hatta
usai rapat koordinasi di kantornya, Jakarta, Rabu (12/6).
Komoditas lain yang dibahas pemerintah dan Kadin
misalnya harga daging ayam, minyak goreng, gula, ikan, udang, dan beras, dijamin
oleh Hatta harganya masih bisa stabil, kecuali harga JENGKOL dan cabai … l.
Hatta menyoroti, tugas pemerintah dan dunia
usaha sekarang adalah menjaga agar tidak ada spekulasi jelang Lebaran. Sehingga
pergerakan harga selain cabai dan JENGKOL tidak melonjak drastis.
Berdasarkan data Direktorat Jendral Perdagangan
Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, hari ini, harga cabai merah keriting
ialah Rp 27.198 per kilogram (kg). Sementara harga cabai merah biasa Rp 25.985
per kg.
Harga jengkol sendiri seperti diketahui dalam
beberapa hari terakhir menunjukkan peningkatan signifikan. Harga ideal jengkol
yakni Rp 25.000 per kg dalam beberapa hari terakhir melejit naik 100 persen
menjadi Rp 50.000 per kg dan terus menanjak.
JENGKOL… OH … JENGKOL ….
No comments:
Post a Comment