Sunday, December 14, 2014

ayam mutiara warna putih dan abu-abu

warna putih



















warna abu-abu



























Bandingkan dengan warna yang biasa, warna hitam :

















Gambar diambil dari : Google

Kesemek buah genit yang selalu tampil berbedak

 Siapa yang tak kenal buah Kesemek?  Kesemek adalah nama sejenis buah dari marga Diospyros. Tanaman ini dikenal pula dengan sebutan buah kaki, atau dalam bahasa Inggris dinamai Oriental (Chinese/Japanese) persimmon. Nama ilmiahnya adalah Diospyros kaki. (‘Kaki’, bahasa Jepang, adalah nama zat tanin yang dihasilkan buah ini).
Pohon kesemek berukuran kecil sampai sedang, 15 m atau kurang, dioesis (dioecious, berumah dua) dan kadang-kadang monoesis, berbatang pendek dan bengkok-bengkok, banyak cabang, serta menggugurkan daun. Kesemek sekarang sudah sulit dijumpai atau hampir punah.
 
Mengapa buah ini selalu berbedak?
Kesemek yang matang berwarna antara jingga kekuningan sampai kemerahan dan berdiameter antara 2-8 cm. Buah ini dapat dimakan langsung dalam keadaan segar dengan syarat, terlebih dahulu diolesi dengan air kapur dan diperam, agar rasa sepatnya hilang. Itulah sebabnya kenapa buah kesemek selalu tampil berbedak. Bukan Karena GENIT, tapi supaya rasa sepatnya hilang. Buah kesemek juga dapat dikeringkan atau diolah menjadi selai, agar-agar, es krim dan lain-lain.

Dari manakah si buah genit ini berasal?
Jangan dikira, sigenit ini ternyata berasal dari tempat yang jauh, yaitu dari Republik Rakyat Tiongkok, yang kemudian menyebar ke Jepang pada zaman purba dan dikembang biakkan di sana. Belakangan buah ini menyebar ke bagian lain Asia, dan pada masa kolonial pada tahun 1800 an dibawa ke Eropa selatan dan Amerika (Kalifornia).
Kabarnya, dalam tradisi Tiongkok dan Jepang buah ini cukup penting, sehingga nilai komersialnya tinggi di sana. Kini produksi kesemek secara komersil telah merembet dan meluas sampai ke Selandia Baru,  Australia dan Israel. Di Israel buah ini dinamai sebagai Sharon fruit.
Namun di Indonesia, Malaysia dan Thailand, produksi kesemek umumnya hanya untuk konsumsi local saja. Sumatera Utara, khususnya wilayah Brastagi, pernah secara tetap mengirimkan kesemek untuk Singapura; namun kini terhenti karena kualitasnya kalah bagus dengan kesemek produk negara-negara lain.
Tempat-tempat lain di Indonesia yang menghasilkan kesemek di antaranya adalah Jawa Barat dan Jawa Timur. Buah ini ditanam pada daerah-daerah tinggi di pegunungan.


Apa saja Khasiat, Kandungan dan Manfaat Buah Kesemek?
Si Buah Genit ini ternyata memiliki kandungan nutrisi yang tidak kalah hebatnya dengan buah apel. Bahkan untuk kandungan zat-zat tertentu, kesemek lebih hebat daripada buah apel. Misalnya saja, kandungan zat serat dalam sebutir buah kesemek dua kali lebih banyak ketimbang yang ada dalam sebutir apel.
Buah Kesemek selain sering disebut buah genit lantaran suka berbedak, ternyata dia juga punya julukan lain yaitu “apel Jawa”, lantaran bentuknya mirip apel. Dan di balik itu semua, buah kesemek merupakan salah satu alternatif alami untuk mendapatkan tubuh sehat dan bugar.

             
Beberapa kandungan buah kesemek, yaitu :

  • 19,6% karbohidrat, terutama fruktosa dan glukosa,
  • 0,7% protein, vitamin A dan kalium.

  • Kesemek juga kaya akan likopen yang berfungsi sebagai antioksidan pencegah kanker,
  • Phytochemical lutein, betakaroten dan serat.
  • Kandungan polifenol di dalam kesemek dapat menurunkan kolesterol jahat dan mencegah penyakit jantung.
  • Sedangkan serat kesemek dapat mengikat zat karsinogen dan mengeluarkannya dari saluran cerna

Dengan kandungan yang demikian, maka si Genit ini mempunyai beberapa manfaat untuk kesehatan yaitu :
1.   Mencegah pengerasan pembuluh darah
2.   Menjaga tekanan darah agar tidak melewati ambang normal
3.   Mencegah kanker
4.   Menghambat proses penuaan dini
5.   Tepeliharanya kelenturan pembuluh darah dan stabilnya tekanan darah adalah kunci utama terpeliharanya kesehatan jantung.
6.   Menyehatkan paru-paru
7.   Menguatkan limpa
8.   Menjaga agar tubuh tetap langsing
Oleh karena zat serat dalam sebutir kesemek dua kali lebih banyak dibandingkan yang terkandung dalam sebutir apel. Tentunya sangat baik dikonsumsi mereka yang ingin menurunkan berat badan. Begitu juga dengan kandungan vitamin dan mineralnya, lagi-lagi kesemek lebih tinggi dari buah apel.


Beberapa Resep Obat Herbal dari Buah Kesemek
1. Penyakit Hipertensi – Buatlah jus buah kesemek dengan menambahkan air hangat. Minum satu kali sehari.
2. Penyakit Asma dan batuk berdahak – Ambillah dua potong buah kesemek kering, tambahkan sedikit air lalu kukus hingga matang. Setelah matang, haluskan dan tambahkan satu atau dua sendok madu.
3. Sakit perut – Kupaslah satu buah kesemek segar, lalu makan. Mengkonsumsi buah kesemek segar diyakini dapat meredakan sakit perut berupa nyeri atau rasa panas di perut.
4. Diare dan disentri – Siapkan dua potong buah kesemek yang telah dikeringkan. Rebus hingga menjadi bubur dengan campuran beras ketan dan irisan jeruk sebanyak dua potong. Setelah tercampur rata, angkat dan siap untuk dikonsumsi oleh penderita dua sampai tiga kali sehari.

Demikian beberapa informasi yang disarikan dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat.

Sunday, December 7, 2014

Mengenal Kecoa Madagaskar (Madagascar Hissing Cockroach)

Sahabat Saung Ayam Hias Bogor, 
Kali ini saya ingin mengajak anda semua untuk  mengenal lebih jauh tentang hewan eksotik yang satu ini lewat tuturan gambar...

Sicantik Eksotis Kecoa Madgaskar






















                     Kecoa Madagaskar sebagai binatang peliharaan,

































Kecoa Madagaskar Sebagai Makanan Hewan Peliharaan












Sahabat Saung Ayam Hias Bogor, apakah anda tertarik untuk membudidayakannya? silahkan hubungi 0857 7544 9239 atau 0821 2211 1676.

Foto-foto diambil dari Google


Mengawinkan ayam hutan hijau


Ayam hutan hijau adalah unggas indah yang hampir punah. Upaya pengembangbiakan yang dilakukan beberapa peternak ayam hias, selain untuk tetap melestarikannya dari kepunahan sebenarnya juga dapat menjadi sumber pendapatan sampingan yang lumayan menjanjikan.

Tentu saja proses menernakkan dan mengembangbiakkan ayam hutan hijau bukanlah suatu hal yang mudah. Sesuai namanya, Ayam Hutan hijau memiliki naluri liar yang mudah muncul saat terkagetkan oleh hal hal terjadi di lingkunganya, sedikit gerakan apa saja bisa membuat dia meloncat kaget, sampai menabrak dinding kandang, ada orang asing masuk ke daerah kandang, ada warna yang tak terbiasa, ada suara yang dia tidak kenal, dan berbagai hal yang asing bagi dia, akan mebuatnya loncat blingsatan di dalam kandang. Rasa takutnya membuat dia berusaha untuk melarikan diri.

Kesimpulannya, hanya ayam hutan hijau jinak serta bermental baik saja yang dapat kita ternakkan. Terlebih ayam hutan hijau hasil tangkapan, sangat sulit untuk di ternak karena akan sangat liar kecuali sudah melalui penjinakan terlebih dahulu dalam beberapa waktu, atau kita tangkarkan dengan kandang besar yang menyerupai habitat aslinya di hutan. Karena sifat alaminya itulah maka di perlukan suatu keahlian atau teknik dalam proses pengawinanya.

Keahlian atau teknik dalam proses pengawinan ini bisa kita pelajari, dengan memahami karakteristik ayam hutan hijau yang kita miliki. Sambil kita memberi pakan dan merawatnya kita amati dan kita cermati bagaimana karakteristik ayam hutan yang kita miliki. Jika ayam sudah terlihat santai, sudah mau bunyi, bahkan sudah tidak takut lagi terhadap kita berarti sudah ada rasa aman bagi si ayam dan kita pun sudah faham sifat si ayam. Dengan kata lain naluri liar ayam hutan ini meskipun tidak hilang sama sekali, tapi bisa kita jinakkan. Tergantung bagaimana cara kita merawatnya setiap hari.

Setelah ayam hutan yang kita miliki cukup jinak, lalu bagaimana caranya supaya dia mau kawin? Menurut pengalaman beberapa peternak, ayam hutan hijau dapat dikawinkan melelui tiga cara yaitu Inseminasi buatan ( IB ), sistem kawin duduk/dodokan, atau cara penjodohan alami.

Cara pertama, yaitu cara IB sangat sulit di lakukan. Pertama karena kloaka dan alat kelamin ayam hutan hijau sangat kecil dibanding ayam lainya, sehingga cara inseminasi buatan dapat membuat ayam hutan hijau terluka pada alat kelaminya atau membikin ayam jadi stress. Hanya ayam hutan hijau super jinak saja yang dapat di IB.

Yang sering dilakukan oleh kebanyakan peternak adalah cara yang kedua, yaitu cara kawin dodokan. Model perkawinan ini dilakukan dengan cara ayam betinanya di pegang kemudian disodorkan ke dalam kandang ayam hutan hijau jantan. Sebenarnya cara ini pun tidak mudah, kadang ayam betina yang kita sodorkan malah diserang. Atau ayam hutan jantannya malah ketakutan. Dengan cara ini hanya ayam hutan hijau yang memiliki mental bagus, berani, dan  sudah berumur dewasa saja yang bisa melakukannya.

Cara paling efektif dan relative lebih mudah adalah cara ketiga. Yaitu dengan perjodohan alami. Katakanlah kita buat kandang perjodohan yang terdiri dari dua ruangan yang sekat pemisahnya bisa kita buka tutup. Pertama tempatkan ayam hutan jantan dan betina pada ruang yang berbeda namun mereka bisa saling melihat dengan jelas. Biarkan mereka menjadi saling kenal terlebih dahulu.


Setelah keduanya merasa nyaman, baru sekatnya kita buka. Setelah terjadi perkawinan ayam betina kita pisah kembali. Hal seperti ini dapat kita ulang 2 hari sekali selama ayam bertelur dengan tujuan untuk mendapat fertilitas yang tinggi pada telur.

Ukuran kandang idealnya adalah tinggi 80 cm, panjang 120 cm dibagi dua masing-masing 60 cm. dan lebarnya 60 cm. bisa juga disediakan  3 ruang masing-masing 60 cm. Jadi panjang kandang 180 cm. Jantan kita tempatkan di tengah, sedangkan betinanya (2 ekor) masing-masing di kiri kanan kandang pejantan.


Demikian tulisan yang dihimpun dari berbagai sumber ini saya sajikan, semoga bermanfaat.

Saturday, December 6, 2014

Ceker ayam, apa manfaatnya bagi kesehatan?


Sahabat Saung Ayam Hias Bogor,
Ada pemahaman yang “dulu” sering dikatakan oleh orang-orang tua, “kalau makan ceker ayam nanti tulisan kamu jadi jelek”. Entah apa alasannya? Yang pasti ketersediaan ceker ayam pada waktu itu barangkali sangat terbatas. Bayangkan kalau kita potong ayam satu ekor untuk disantap bersama keluarga, cekernya kan Cuma dua. Sedang yang ngincernya beberapa orang, maka supaya gak berebut dibilanglah begitu.

Makanan yang gurih dan bertekstur lembut ini memang enak rasanya. Lantas apa saja yang terkandung dalam sang ceker ini yang bermanfaat bagi kesehatan? Dalam kaki ayam terdapat kulit, otot, tulang dan kolagen. Kolagen adalah protein jaringan ikat bening kekuning – kuningan yang jika terkena panas akan mencair dan mengental. Fungsinya bagi kesehatan antara lain baik untuk pertumbuhan anak, dan juga berguna sebagai obat penyakit rematik.

Dan orang yang terkena penyakit hipertensi juga dianjurkan untuk mengkonsumsinya, karena kandungan kolagen pada ceker ayam ini juga mampu menurunkan kadar renin dalam plasma sehingga tidak menyebabkan tekanan darah menjadi lebih tinggi.

Kemudian Kandungan hydroxyapatiteh atau zat yang komponennya sama dengan komponen tulang ini merupakan makanan untuk tulang yang berfungsi untuk mencegah penyakit osteoporosis.
Zat – zat lainnya adalah asam amino yang mampu membantu memperbaiki jaringan pada tubuh dan membentuk sel – sel baru, kalsium, dan kartilago yang berfungsi untuk melapisi persendian, juga glukosamin dan kondroitin yang bisa meringankan gejala sendi atau ostepoarhitis.

Demikian sahabat saung ayam hias bogor, selintas kilas tentang ceker ayam. Semoga bermanfaat.

Friday, December 5, 2014

Komunitas Ayam Hias di Media Sosial


Sahabat Saung yam Hias Bogor,
Mengamati perkembangan komunitas di dunia maya, khususnya media Facebook, sangat menarik. Melalui media maya ini para hobiis ayam hias dari pemula sampai yang sudah cukup makan asam garam dalam dunia ayam hias, dari pelajar sampai pengusaha, dari yang hanya sekedar hobi sampai yang benar-benar sudah menjadikan hobinya itu menjadi tumpuan penghasilannya sehari-hari, semua berkumpul untuk saling bertegur-sapa, berkenalan, sampai terjadi transaksi barter, tukar tambah, atau jual lepas sekaligus.

Di bawah ini saya tampilkan beberapa group atau komunitas ayam hias di media social facebook saat ini, untuk sahabat yang ingin mencari atau sekedar melihat-lihat jenis ayam hias dan berbagai informasi lainnya mengenai ayam hias silahkan kunjungi group-group di bawah ini.
























demikian beberapa group yang saya tampilkan pada kesempatan ini, selamat menikmati, semoga bermanfaat.











Pengaruh Cuaca terhadap Kesehatan Ayam Hias

Sahabat Saung Ayam Hias Bogor,
Bulan Nopember , Desember, dan Januari adalah masa-masa di mana terjadi perubahan cuaca yang ekstrim yang tentunya akan mempengaruhi kondisi kesehatan ayam-ayam kesayangan kita. Dampak yang bisa dilihat antara lain meningkatnya stress pada ayam yang menyebabkan penurunan daya tahan yang tentu saja akan berpengaruh langsung pada produktivitas telur dan daging serta kesehatan ayam.

Suhu nyaman untuk ayam adalah 25-27°C dengan kelembaban udara 60-70 %.  Bila suhu meningkat sampai 34-35°C dengan kelembaban yang rendah maka ayam akan lebih banyak minum daripada makan. Sehingga pakan yang kita berikan selalu banyak tersisa. Efek dari kurangnya konsumsi pakan dan menungkatnya konsumsi minum  adalah menurunnya produksi pada ayam dewasa, dan menurunnya tingkat pertumbuhan pada anak-anak ayam.

Dengan kelembaban yang tinggi dan meningkatnya ancaman penyakit pada musim pancaroba ini harus diantisipasi dengan cermat. Jangan lupa, bahwa lingkungan sekitar kandang juga bisa menjadi tempat bersarangnya bibit penyakit.

Beberapa langkah antisipasi yang bisa diambil diantaranya :

1.     Untuk pedagang dengan mengurangi stok untuk penjualan, lebih mengutamakan pesanan saja.
2.     Mengurangi kepadatan kandang, sehingga mampu memberikan rasa nyaman pada ayam.
3.     Menambah jumlah tempat pakan dan minum, sehingga untuk makan dan minum ayam tidak harus berebut.
4.     Dengan kandang yang semakin luas juga ayam akan dapat mengeluarkan panas dengan baik dan dapat mengurasi resiko stress.
5.     Pemberian vitamin dan elektrolit. Pemberian vitamin seperti C dan E dapat membantu mengurangi stress, sedangkan pemberian elektrolit akan membantu keseimbangan elektrolit pada ayam pada kondisi apapun sehingga dapat meningkatkan daya tahan dan stamina tubuh. Saat ini Multivitamin dan elektrolit untuk ayam, dengan berbagai merk, mudah didapat di poultry shop.
6.     Perhatikan kualitas pakan. Untuk mempertahankan stamina menghadapi stress cuaca, salahsatunya adalah mengupayakan supaya ayam tetap makan dengan baik dan cukup.
7.         Perhatikan kebersihan (sanitasi) dan peredaran udara kandang dan sekitarnya. Untuk sanitasi kandang semprotkan desinfektan untuk membunuh bibit penyakit. Disamping itu sirkulasi udara dalam kandang harus baik, yaitu udara dari dalam kandang dapat mengalirdengan baik ke luar kandang pada siang hari, dan hindari udara langsung dan keras dari luar, apalagi di malam hari. Upayakan udara sekitar kandang tetap hangat dan nyaman pada malam hari.

Demikian beberapa tips yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat. Ingat sahabat, bukan hanya kita yang menginginkan suasana yang nyaman dan makanan yang “enak”, ayam-ayam kesayangan kita pun perlu diperhatikan, terlebih pada cuaca di musim pancaroba seperti ini.